Demografi Pendapatan dari Pengguna Internet

     Sekarang ini sudah banyak sekali maraknya pengguanaan internet di kalangan manusia. Media sosial memang sudah menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan sosial jaman sekarang. Merebaknya aneka situs penyedia layanan yang bisa mengkoneksikan perorang dari berbagai penjuru negara merupakan daya tarik tersendiri juga.

     Seperti halnya di negara China, survei sebelumnya menyebutkan 280 juta pengguna internet menggunakan telepon genggam untuk mengakses internet.Bagaimanapun belum ada tanda-tanda bahwa pemerintah Cina akan melonggarkan pengawasan atas internet.

     Ada juga di negara Indonesia itu bisa mencapai pertumbuhan pemakai Internetnya melalui ponsel bisa mencapai 20%-30% per tahun. Samapai memungkinkan kontribusi pendapatan operator telekomunikasi dari akses data Internet melalui telepon seluler dinilai masih kecil. Karena dari 130 juta nomor ponsel yang terdaftar, baru 15% sampai 20% yang menggunakan data Internet melalui GPRS. Pengguna terbanyak masih terpusat di Jakarta, Surabaya dan beberapa kota besar lain.

     Menurut data dari Forst & Sullivan, hingga 2012 ada 350 juta pelanggan layanan telekomunikasi di Indonesia. Pelanggan layanan data ini bisa mencapai 250 juta dengan jumlah pelanggan 3G lebih dari 70 juta. Pendapatan bisnis mobile akan melampaui Rp 135 triliun per tahun dan 38% dari jumlah itu dari pendapatan data tersebut.

     Ada juga pemasaran lewat radio yaitu seperti penyelenggara radio swasta yang menggunakan media internet untuk menaikkan pendapatan dari iklan. Inovasi ini dinilai prospektif karena pengguna internet di Indonesia diperkirakan mencapai 50 juta pengakses tahun ini.Tahun ini, jumlah iklan di radio diestimasikan bertumbuh sesuai pertumbuhan total belanja iklan nasional sebesar 20%. Penetrasi infrastruktur broadband, tren smartphone dan internet mobile, tren jejaring sosial, serta teknologi cloud menjadi komponen yang mempermudah ekspansi radio swasta.

     Dijaman yang semakin canggih ada juga banyak brand (merek) atau perusahaan yang fokus dengan melakukan stategi bisnisnya melalui media sosial. Setiap platform media sosial memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing dan mempunyai segmentasi yang berbeda-beda. Sehingga setiap brand (merek) dan perusahaan akan memutuskan menggunakan media sosial yang sesuai dengan segmentasinya masing-masing. Jadi hal ini juga dapat dipicu oleh suatu demografi tersebut yang bisa mempengaruhi pola penggunanya, dan beberapa platform dianggap lebih baik untuk merek atau perusahaan tertentu juga loh. Dan rata-rata orang dewasa diantaranya juga tercatat terhubung ke satu atau lebih platform media sosial.

     Berikut adalah beberapa temuan yang mengejutkan dari pengguna jejaring sosial :Gambar

  1. Facebook : dikuasai oleh anak muda , diantaranya yaitu pengguna internet Amerika Serikat, 73 % pengguna facebook pendapatannya lebih besar dibandingkan dengan pengguna twitter. Pengguna facebook 86 % berada di luar Amerika Serikat.
  2. Instagram : 68 % pengguna Instagram adalah kaum perempuan. Biasanya perempuan lebih upgrade atau update di sosial media.
  3. Twitter : memiliki populasi pengguna anak muda yang mengejutkan untuk jaringan sosial besar. 27 % dari kelompok umur 18-29 tahun di AS menggunakan Twitter.
  4. LinkedIn : jejaring sosial internasional dan di dominasi oleh pria.
  5. Google+ : jejaring sosial milik Google yang 70 % penggunanya adalah pria.
  6. Pinterest didominasi oleh pengguna tablet, dan menurut data Nielsen, 84 % dari pengguna Pinterest adalah perempuan.
  7. Tumblr : sering dikuasai oleh remaja yang tertarik untuk mengekspresikan diri, tetapi hanya 8 % dari pengguna internet dengan pendapatan tinggi yang menggunakan Tumblr.

                                                 

SUMBER:     

       Untuk informasi lebih lanjut tentang aspek pengguna internet ,tidak ada salahnya anda mengunjungi blog teman saya tentang:

  1. Aspek Psikologi Pengguna Internet
  2. Berdasarkan Gender
  3. Berdasarkan Usia
  4. Berdasarkan Budaya 

Tinggalkan komentar